Tes

Tes

Minggu, 25 Januari 2015

Perkembangan IPTEK Bagi Pelajar/Mahasiswa





IPTEK atau Ilmu Pengetahuan dan Teknologi seiring berjalannya waktu IPTEK berkembang dengan sangat pesat dijaman ini, ini tak lepas dari campur tangannya para ahli yang dimana mereka dan kitalah untuk terus mengembangkan IPTEK. Tanpa adanya parah ahli mungkin akan sangat sulit bagi kita untuk menciptkan beragam ilmu dan teknologi tersebut, IPTEK berkembang secara perlahan melalui proses yang panjang dan dengan proses yang tidak mudah, penciptaannya tidak serta merta langsung jadi.

Apa itu IPTEK?

IPTEK merupakan akronim dari ilmu pengetahuan dan teknologi. Istilah ini terbentuk dari dua hal yang berbeda, tetapi untuk mencapainya tujuan yaitu satu hal yang sama butuh berjalan beriringan, yaitu kemajuan kehidupan makhluk hidup. Ilmu pengetahuan adalah suatu pengetahuan yang didasarkan pada kebenaran dan pengujiannya diatur menurut tingkah laku sistem. Dalam jaman dan kehidupan sekarang ini kita tahu IPTEK telah berkembang sangat maju mulai dari Komputer, Laptop, Kamera, Kendaraan, Handphone dan lain-lain yang sudah sangat canggih dan akan semakin canggih dengan penciptaan-penciptaan baru. Kali ini saya sebagai mahasiswa akan coba membahas perkembangan IPTEK bagi pelajar atau pun mahasiswa yang menurut saya sangat membantu kita dalam dunia pendidikan ini, menurut saya yang sedang tren saat ini adalah E-Learning yaitu belajar dengan bantuan komputer atau pun menggunakan teknologi lainnya seperti handphone, laptop dan lain sebagai, sebagai contoh CAI :

CAI : Computer Asssisted Intruction
CAI telah cukup lama dikenal oleh para ahli komputer mampun ahli pendidikan terutama dinegara maju. Beberapa istilah lain yang banyak digunakan adalah CAL, CBE dan CMI. CBE lebih bersidat menyeluruh, semua aplikasi komputer dalam pendidikan dapat dikategorikan dalam bidang ini. CBE digunakan juga untuk aplikasi yang menunjang pendidikan seperti mengolah data, mencatat kehadiran pengajar dan siswa, menyimpan arsip data pribadi dan sebagainya.

Aplikasi dalam bidang bukan pengajaran dapat dipilahkan menurut pengertian berikut :
  1. Ujian berbantuan komputer (CAT : Computer Assisted Testing). Komputer digunakan sebagai media ujian, bentuknya bermacam-macan mulai dari yang sederhana dimana komputer digunakan sebagai pengganti soal ujian dalam bentuk kertas sampai kepada bentuk yang lebih maju dimana kemampuan komputer dimanfaatkan untuk menggali kemampuan siswa dengan cara tanya jawab dengan komputer.
  2. Pengarah berbantuan komputer (CAG : Computer Assisted Guidance). Komputer digunakan sebagai saran untuk mencari informasi yang diperlukan untuk memberi pengarahan kepada parah pemakainnya, dapat membantuk pemakai dalam mengambil keputusan tertentu.
  3. Belajar dikelola komputer (CMI : Computer Managed Instruction). Para pengajar memanfaatkan komputer unutk merencanakan kuliah, disesuaikan dengan kondisi para siswa ataupun mahasiswa yang terdiri dari acara belajar dengan bantuan komputer, membaca, ujian, memantau prestasi dan membuat laporan secara teratur.
Jenis-Jenis Aplikasi CAI :
  • Latih dan Prakter (Driss and Practice
  • Penjelasaan (Tutorial)
  • Smulasi
  • Permainan
Lalu saya akan menjelaskan perkembangan IPTEK yang ada di kampus saya, yaitu UNIVERSITAS GUNADARMA. Banyak sekali penggunaan IPTEK dikampus saya, seperti :

V-Class. Virtual Class, yaaa kita sudah tahu namanya yang berarti kelas diadakan secara virtual dengan melalui Laptop, Komputer maupun Handphone kapan saja dan dimana saja. V-Class biasanya diadakan saat dosen tidak bisa atau berhalangan untuk hadir bertatap muka dengan Mahasiswa, jadi mahasiswa harus belajar sendiri.

SAP. Satuan Acara Perkuliahan, yaitu berisi materi dari suatu mata kuliah setiap kali pertemuan mata kuliah yang kita ikuti. Dengan adanya SAP kita tahu dan dapat dengan mudah memahami atau menguasai materi yang diberikan tiap minggu perkuliahan berlangsung.

Studentsite. Salah satu jenis layanan yang diberikan Universitas Gunadarma kepada para mahasiswanya yang berupa seperti situs pribadi yang berisi tentang informasi, pemberitahuan tentang perkuliahan dan tugas. Fitur-fiturnya seperti info absensi, jadwal ujian, jadwal kuliah dan lain-lain.

BAAK Online Universitas Gunadarma adalah biro yang menangani segala sesuatu yang berkaitan dengan pneyelengaraan kegiatan belajar-mengajar di Universitas Gunadarma dan administrasi akademik bagi seluruh mahasiswa Universitas Gunadarma. Bagian yang terdapat di BAAK antara lain :
- BAAK Fakultas
- Bagian Ujian Semeseter dan Bank Soal
- Bagian Kordinasi Perkuliahan
- Bagian Monitoring Kuliah

Sudah terbukti bagaimana IPTEK sangat membantu bagi pendidikan disaat sekarang ini, sangat membantu proses belajar mengajar agar pengajar dan dengan yang diajar makin mudah satu sama lain dalam memberi dan menerima info.


Sumber :
Materi perkuliahan PTKI
http://jabbarspace.blogspot.com/2010/10/pengertian-studentsite-dan-baak-online.html
http://dilihatya.com/2522/pengertian-iptek-menurut-para-ahli

Kamis, 01 Januari 2015

PEMUDA

     Pemuda individu dengan karakter yang dinamis, bergejolak, mempunyai semangat dan optimis namun masih memiliki emosi yang belum stabil. Pemuda adalah sosok yang perlu dibimbing pada saat pengembangan jati diri mereka, agar mereka mengetahui apa tugas mereka sebagai pemud. Pemuda adalah generasi penerus bangsa yang dipundaknya terbebani berbagai macam harapan dan cita-cita, ini berlaku dari generasi sebelum sampai generasi selanjutnya. Pembangunan yang dilakukan oleh generasi sebelum akan dilanjutkan oleh generasi penerusnya dan dilanjutkan oleh generasi selanjutnya secara estafet bahu-membahu membangun negara ini agar lebih baik.

     Pemuda harus memiliki pola pikir yang bagus, cerdas dan bersifat membangun, dari segala yang dibutuhkan setidaknya pemuda harus bisa mewakili aspirasi masyarakat contohnya adalah Mahasiswa, segala tindakan yang pemuda setidaknya haruslah berguna untuk masyarakat sekitar. Maka dari itu tidak sedikit pula para pemuda sukses yang jadi panutan masyarakat, pemuda yang jadi panutan biasanya mereka yang mampu membuat perubahan dan membanggakan masyarakat sekitar atas tindakan yang dilakukannya. Pemuda juga harus mampu berkreasi, mempunyai daya imajinasi yang tinggi dan motivasi yang selalu membantu dan membuat mereka agar tetap terus berjiwa dan bersemangat seperti Pemuda yang seharusnya. Diantara mereka kita dapat melihat pemuda yang aktif maupun pasif, mana yang pandai membaur dengan masyarakat maupun yang tidak.

Pemuda yang berkembang dari proses sosialisasi akan tumbuh cari berpikir sosialis, nasionalis dan krisits terhadap apapun yang terjadi disekitar entah itu benar atau tidak maupun sejalan dengan pikirannya atau tidak. Dengan bersosialisasi dengan sekitar pemuda itu akan tahu apa posisi dia, apa tugas dia dalam masyarakat tersebut, dan tingkah laku apa yang harus dia gunakan dalam adat istiadat masyarakat sekitar yang di tinggali. Dengan proses sosialisasi menjadikan pemuda lebih dewasa dan dapat membimbing masyarakat sekitarnya untuk menjadi masyarakat beradab dan menjadi lebih baik lagi dalam ikut membangun negara ini bersama-sama, karena pada dasarnya sosialisasi adalah awal untuk para pemuda mendapatkan bimbingan dan ilmu yang berguna yang kelak akan mereka lakukan sebagaimana perana mereka untuk masyarakat sekitar, apa fungsinya dan apa hasilnya dari yang mereka kerjakan didalam masyarakat tersebut

Dalam beberapa aspek pemuda juga mempunyai potensi-potensi dalam diri mereka yang perlu mereka kembangkan untuk pembangunan :
  1. Idealisme dan Kritis, dengan mereka berpikir kritis mereka akan tahu apa kekurangan yang dipunya dan dihadapi disekitar selanjutnya mereka harus punya gagasan baru atau ide-ide yang cemerlang dalam pembangun
  2. Dinamisme dan Kreativitas, dengan mereka memiliki potensi dinamis dan kreatif mereka mampu memliki kesediaan dan kemampuan untuk mengadakan perubahan dan juga mampu menyempurnakan kekurang ide-ide yang belum ada maupun sudah ada.
  3. Optimis dan Rasa Semangat, pemuda harus memiliki ini untuk melakukan perubahan karena dalam setiap yang mereka lakukan tidak sepenuhnya langsung berhasil mereka perlu perjuangan, maka dari itu agar tidak putus asa karena gagal mereka harus bersemangat dan optimis mereka akan berhasil melakukan perubahan.
  4. Mandiri dan Disiplin, walaupun mereka akan melakukannya dengan masyarakat mereka juga harus mandiri dan disiplin agar masyarakat dan bangga dengan apa yang mereka lakukan.
  5. Pendidikan, mereka yang berjiwa pemuda pastinya sangatlah berpendidikan untuk melakukan ini karena cara berpikir mereka sudah terasah.
  6. Keanekaragaman dalam Persatuan dan Kesatuan, keanekaragaman generasi muda merupakan cermin dari keanekaragaman masyarakat kita. Keanekaragaman tersebut dapat menjadi hambatan jika dihayati secara sempit dan eksklusif.
  7. Patriotisme dan Nasionalisme, dengan adanya rasa kebanggaan, kecintaan, dan turut serta memiliki bangsa dan negara dikalangan generasi muda mereka akan mempertebal semangat pengabdian dan kesiapan mereka untuk membela dan mempertahankan NKRI.
  8. Kemampuan Penguasaan Ilmu dan Teknologi, generasi muda dapat berperan secara berdaya guna dalam rangka pengembangan ilmu dan teknologi seperti contohnya Mahasiswa, dan bila dikatakan secara fungsional dapat dikembangkan sebagai Transformator dan Dinamisator.
Masalah-masalah yang dihadapi pemuda dalam pembangunan yang harus mereka lakukan :
  • Menurunnya jiwa idealisme, patriotisme, dan nasionalisme dikalangan masyarakat, termasuk jiwa pemuda.
  • Kekurangpastian yang dialami oleh generasi muda terhadap masa depannya atau dapat disebut tidak yakin akan kemampuan diri sendiri.
  • Belum seimbangnya antara jumlah generasi muda dengan fasilitas pendidikan yang tersedia, baik formal dan informal. Tinggimya jumlah putus sekolah yang tidak hanya merugikan generasi muda sendiri, tetapi juga merugikan bangsa.
  • Kekurangan lapangan dan kesempatan kerja serta tingginya tingkat pengangguran dan setengah pengangguran dikalangan generasi muda mengakibatkan berkurangnya produktivitas nasional dan memperlambat kecepatan laju perkembangan pembangunan nasional serta dapat menimbulkan berbagai problem sosial lainnya.
  • Kurangnya gizi yang menghambat perkembangan kecerdasan, dan pertumbuhan.
  • Penyalahgunaan Obat Narkotika dan Zat Adiktif lainnya yang merusak fisik dan mental bangsa, pemerintah yang kurang sigap dapat membuat obat-obatan terlarang mudah masuk ke Indonesia.
  • Kurangnya pendidikan yang layak.
  • Pergaulan bebas diantara muda-mudi yang menunjukkan gejala penyimpangan perilaku karena kurangnya perhatian dari orang tua.
  • Masuknya budaya barat (Westernisasi Culture) yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa kita yang dapat merusak mental generasi muda karena pemuda masih sangat labil emosinya.
  • Masih merajalelanya kenakalan remaja dan permasalahan lainnya. Permasalahan tersebut akan berkembang seiring dengan perkembangan jaman apabila tidak diupayakan pemecahannya oleh semua pihak termasuk organisasi masyarakat, diantaranya Majlis Ta'lim, Karang Taruna.
  • Kurangnya perhatian dan sikap yang tegas dari pemerintah.




Source : 

Pikiran Sendiri
https://elsadewirahma.wordpress.com/2014/10/13/ilmu-sosial-dasar-pemuda-dan-sosialisasi/
https://annisazainal.wordpress.com/tag/ilmu-sosial-dasar-pemuda-dan-sosialisasi/
http://dhandydhandy.blogspot.com/2012/10/ilmu-sosial-dasar-pemuda-dan-sosialisasi.html
http://laporannurainisolihat.blogspot.com/2014/08/makalah-ilmu-sosial-dasar-pemuda-dan.html